Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Wisuda Abal-abal dan Sarjana Palsu, Dzolimi "Kami"

[Catatan ABE] - Beberapa waktu yang lalu, publik sempat dibuat tercengang oleh kabar ada nya wisuda abal-abal yang dilakukan oleh sebuah yayasan yang mengaku telah meluluskan ratusan bahkan ribuan sarjana. Dua hari yang lalu, seperti yang dikutip dari nasional.tempo.co , Kementrian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi menggerebek prosesi wisuda di gedung universitas Terbuka, Tanggerang selatan, yang digelar oleh yayasan Aldiana. Peserta nya berjumlah 978 orang dari beberapa sekolah tinggi binaan nya. Parahnya, kegiatan mencetak sarjana palsu ini telah berlangsung sejak 3 tahun yang lalu. 

Ini bukan berita..! hanya saja sebagai mahasiswa yang kuliah dari matahari terbit hingga terbenam, mengerjakan laporan dan makalah berlembar-lembar, bahkan lupa makan dan kurang tidur, Aku merasa di dzholimi oleh mereka. Kenapa.?

Pertama, Usaha seharusnya berbanding lurus dengan hasilnya. Tapi dengan kejadian ini mereka telah melanggar aturan itu, tanpa usaha mereka dapat memperoleh gelar sarjana yang harusnya hanya bisa di peroleh dengan kerja keras.

Kedua, mereka telah menodai prestise dari prosesi wisuda. Dimana proses wisuda yang penuh dengan rasa bangga dan tangis bahagia, mereka isi dengan rasa kemenangan, tawa jahat, senyum iblis. 

Ketiga, aku tidak sudi bersaing dengan mereka yang bermodalkan ijazah palsu, mencari dan melamar kerja dengan gelar sarjana palsu. 

Ke empat, Mereka hanya memperburuk citra  para sarjana , dengan menambah daftar jumlah  sarjana pengangguran

Selanjutnya silahkan pembaca tambahkan sendiri. Miris memang jika melihat apa yang terjadi dengan dunia pendidikan saat ini, semua nya seakan dapat diraih dan di peroleh dengan mudah asal ada uang. Ijazah palsu, gelar palsu, nilai yang semu, dan masih banyak lagi. Semoga cepat teratasi semua permasalahan ini. Karena Aku yakin banyak sarjana dan mahasiswa di luar sana yang berjuang keras untuk sukses merasa terdzolimi oleh wisuda abal-abal ini dan sarjana palsu yang di hasilkan.




6 komentar untuk "Wisuda Abal-abal dan Sarjana Palsu, Dzolimi "Kami""